Penampakan Mobil-Mobil Mewah Dalam Film Fast And Furius 8

Satu lagi sekuel film Hollywood yang identik dengan adegan mobil-mobil mewah dan bertenaga besar serta jalan cerita yang menarik yakni Fast and Furious akan segera dirilis pada tahun 2017 ini dengan nama Fast 8. Tercatat ada beberapa lokasi syuting yang akan digunakan dalam sesi produksinya yakni yakni Islandia, Cuba, Atlanta, Cleveland dan New York dan juga deretan mobil yang akan meramaikannya.

Berikut ini adalah  penampakan beberapa mobil mewah yang tampil di film fate 8:

Plymouth GTX

Mobil muscle car yang digunakan dalam film ini merupakan generasi ketiga dari Plymouth GTX. Memang sejak sekuel pertamanya, Dominic Toretto, atau Dom selalu identik dengan muscle car. Dan ini menjadi mobil Plymouth keduanya. Oleh karenanya tidak perlu heran bila dirinya kembali dipasangkan dengan mobil bermesin besar.

Secara spesifikasi, jantung mekanis standarnya berkonfigurasi V8 dengan kemampuan menembakkan tenaga 300-an PS. Akan tetapi, kabarnya, besutannya ini sudah mengganti depot tenaganya dengan mesin berkode LS3 yang mampu menghadirkan tenaga 435 PS dan dikawinkan dengan transmisi otomatis juga peranti NOS. Berkenaan dengan tampilannya, tampak masih standar, berkelir bodi hitam dan mengaplikasikan velg besar serta vinyl warna abu-abu yang menghiasi bagian bonnetnya.

Dodge Charger R/T

Bila Plymouth digunakannya saat beraksi di kondisi jalan perkotaan, maka lain lagi mobil andalannya saat dipacu di atas lapisan es. Dibalik jubah modifikasinya ini merupakan sosok dari Dodge Charger R/T yang diniagakan di rentang tahun 1970-an. Sebelumnya Dom pernah memakainya dan berjalan bersama dengan Brian O'Conner yang mengemudikan Toyota Supra berwarna orange di Fast and Furios tahun 2001 lalu.

Menyesuaikan dengan keperluan set syuting di daerah salju, maka Charger ini mendapatkan sentuhan perubahan seperti cat berkelir abu-abu doff dan over fender yang besar serta kaca yang dibingkai dengan aluminium. Perlu ditambahkan juga, dalam kondisi standar Dodge berpenggerak roda belakang ini sanggup menyentuh kecepatan maksimal 220 kpj dengan catatan akselerasi 0-100 kpj dalam 5,8 detik.

Chevrolet Corvette Stingray Coupe

Dalam jalan cerita ini, Leticia Ortiz atau disingkat Letty turut ikut mendampingi suaminya, Dom ketika berpetualang di New York City. Berdasarkan foto di lokasi syuting, Letty 'mengencani' mobil Corvette Stingray Coupe berkelir merah menyala dengan aksen hitam yang terasa di bagian velg, spion, handle pintu sampai bumper depan.

Sebagai informasi, bahwa varian Corvette ini merupakan edisi terakhir yang diluncurkan Chevrolet di tahun 1967. Perihal spesifikasi standarnya, sedan dua pintu dengan kap mesin yang panjang ini dibekali dengan jantung mekanis berkonfigurasi V8 dengan kompresi mesin yang tinggi. Bakatnya adalah menghantarkan tenaga puncak sampai 441 PS. Sebagai informasi tambahan, Corvette Stingray ini pernah masuk dalam jajaran Sport Car terbaik di era 1960an.

Local Motors Rally Fighter

Secara jujur, kami pun sempat penasaran dengan mobil pilihan istri dari Dom ini, karena memang terasa asing. Rupanya sedan bergenre big foot (ban besar) ini merupakan keluaran Local Motors. Produsen otomotif yang melakukan perakitan di Chandler, Arizona ini sudah mulai memproduksi Rally Fighter sejak tahun 2007.

Namun melihat kebutuhannya saat pengambilan gambar, pilihan Letty ini tergolong tepat, hanya saja mendapatkan tambahan aksesoris berupa bumper depan dan lampu tambahan berteknologi LED yang menempel di bagian atapnya. Oh iya, untuk ground clearancenya, mobil ini dapat diracik dengan rentang ketinggian 1.759 mm sampai 1.556 mm. Nah, untuk pabrik tenaganya, Local Motors memadukannya dengan mesin 6.2 L berformat V8 yang bisa memberikan daya 435 PS. Untuk memindahkan performanya, disematkan transmisi otomatis 4-percepatan.

International MXT

Semenjak film Fast Five, sosok polisi yang berbadan kekar bernama Luke Hobbs turut terlibat dalam petualangan Dom dan Brian hingga di sekuel ini. Meskipun belum bisa ditebak masalah apa yang terjadi, sehingga sehingga dirinya berjumpa dengan Dom di jalanan New York. Nah, selaras dengan perawakannya yang besar, maka mobil yang digunakannya juga lah besar.

Ya, International MXT atau kepanjangan dari Most Extreme Truck dengan laburan cat kamuflase bernuansa biru dan abu-abu serta velg besar berkelir hitam. Kendaraan double cabin dengan penggerak 4 roda ini mengandalkan depot tenaga V8 yang berprestasi menyemburkan tenaga 304 PS. Dengan angka performa tersebut, wajar saja bila mobil ini masih bisa membuntuti mobil kelompok Dom.

Dodge Ram Pickup

Saat berganti alam, di atas permukaan salju, Hobbs disandingkan dengan mobil Ram pickup yang sudah dimodifikasi seperti snowmobile. Sehingga perangkat kulit bundar telah terganti dengan roda rantai seperti tank. Merujuk informasi dari laman sosial media Dwayne Johnson 'The Rock', berdasarkan skenario, dirinya sedang beradegan di dataran salju dalam rangka menyelamat dunia.

Oleh karenanya terdapat sebuah alat berwarna hitam berukuran besar di bagian belakang Ram, yang perlu dinantikan saat filmnya diputar untuk apa fungsinya. Mengingat medan salju dan alat dibelakangnya yang besar maka kemungkinan Ram ini membenamkan jantung mekanis berkapasitas besar. Dari data spesifikasi, pick up yang berbeda divisi dengan Dodge ini mengkoleksi banyak mesin dari V6 3.7L hingga V8 6.7L.

Bentley Continental GT
Teman kecil dari Brian O'Conner, Roman Pearce juga turut serta dalam daftar anggota kelompok Dom di New York. Rome, karakter yang suka dengan mobil-mobil bercat nyentrik ini memilih grand tourer asal britania raya, Bentley Continental GT untuk mendampinginya mengarungi jalur perkotaan.

Guna menonjolkan keunikannya, kelir bodinya menggunakan konsep two tone yang memadukan merah 'candy' dan putih serta pada bagian kaki-kaki dikenakan ban berprofil tipis. Meskipun mewah, Rome tidak pernah lupa akan mesin yang besar. Dengan begitu generasi pertama dari Continental GT ini sangatlah cocok. Ya, mobil mewah ini menggendong mesin berkapasitas 6.0L dengan kemampuan memberikan tenaga 559 PS dan momen puntir 650 Nm dan cukup 4,8 detik untuk berakselerasi dari 0-100 kpj.

Lamborghini Murciélago

Tidak seperti pemeran lainnya yang mempercayakan pilihan mobilnya dengan spesifikasi di salju, Rome tetap percaya diri dengan supercar asal negeri Pasta, Lamborghini Murciélago untuk 'berdansa' di atas salju. Memang, karakter nyentriknya tidak bisa dihilangkan, bahkan supercar berkelir orange ini tidak mengenakan perangkat untuk berkendara di permukaan non aspal sama sekali dan pastinya 'banteng mengamuk' ini benar-benar sulit dikendalikan.

Sportcar dua pintu ini diperkuat oleh Lamborghini dengan sistem penggerak all wheel drive (AWD) dan jantung mekanis berkonfigurasi V12 dan berkapasitas 6.2 L yang berada di tengah. Untuk kompetensinya yakni mengeluarkan daya 580 PS dan cukup membuatnya melesat dari kecepatan diam ke 100 kpj, dalam kurun waktu 3,8 detik.

Mercedes AMG GT

Entah karena tidak mau kalah dengan Rome atau memang partner balapan Brian, Tej Parker, lebih menyukai mobil sportcar ikonik. Ya, dalam sekuel ini Tej mengendarai Mercedes AMG GT berwarna bodi abu-abu matte dengan garis vinyl ganda berkelir hitam yang membelah dari kap mesin hingga buritan.

Menyelaraskan konsep tampilannya, bagian kaki-kaki dijejali dengan velg besar bergaya bintang dengan warna hitam. Bila ditelisik kemampuannya, coupe dua pintu ini bisa berakselerasi 0-100 kpj dalam waktu kurang lebih 3 detik berkat pabrik tenaga twin turbo V8 berkekuatan 4.0L yang dapat mengeluarkan tenaga 462 PS dan momen puntir 600 Nm serta dipadukan bersama transmisi AMG Speedshift DCT 7-percepatan.

Ripsaw

Pilihan unik untuk lintasan salju bukan cuman terjadi pada Letty, karena Tej juga menjagokan kendaraan yang tak kalah menarik perhatian. Pernah dengar Ripsaw? Kendaraan ini masuk ke kategori tank ringan hasil rancangan dan buatan Howe & Howe Technologies dan juga diproduksi terbatas untuk dijual bebas.

Perihal rancang bangunnya, karena wujudnya tank maka bagian kaki-kakinya dihiasi oleh roda rantai. Pihak produsennya mengklaim bahwa inilah tank yang dapat berlari kencang, alasannya yakni jantung mekanisnya mengenakan mesin diesel Duramax 6.6L dengan kemampuan memproduksi daya maksimum 760 PS. Dengan demikian Tej dijamin tidak akan ketinggalan dari Dom ataupun Hobbs.

Jaguar F-Type S

Pada penghujung film Furious 7, Deckard Shaw memang sudah dijebloskan ke dalam 'hotel prodeo' oleh Luke Hoobs. Akan tetapi, dalam sekuel terbarunya nanti, Shaw kembali 'mengaspal' dan berjumpa dengan kelompok Dom. Belum diketahui apa yang akan dilakukannya, apakah membalas dendam atau menjadi buronan yang paling dicari karena kabur dari penjara.

Namun yang pasti, dirinya akan memakai mobil Jaguar F-Type S saat beraksi nantinya. Secara sekilas, coupe berdesain agresif ini mempunyai 'bakat' yang tidak dapat dipandang sebelah mata. Pasalnya, dibalik bonnetnya tersembunyi mesin 3.0L supercharged V6 dengan kompetensi memberikan tenaga 385 PS dan untuk kecepatan maksimumnya 275 kpj. Cukuplah untuk bersaing dengan Dom atau Hoobs di New York.

Penampakan Mobil-Mobil Mewah Dalam Film Fast And Furius 8

Satu lagi sekuel film Hollywood yang identik dengan adegan mobil-mobil mewah dan bertenaga besar serta jalan cerita yang menarik yakni Fast and Furious akan segera dirilis pada tahun 2017 ini dengan nama Fast 8. Tercatat ada beberapa lokasi syuting yang akan digunakan dalam sesi produksinya yakni yakni Islandia, Cuba, Atlanta, Cleveland dan New York dan juga deretan mobil yang akan meramaikannya.

Berikut ini adalah  penampakan beberapa mobil mewah yang tampil di film fate 8:

Plymouth GTX

Mobil muscle car yang digunakan dalam film ini merupakan generasi ketiga dari Plymouth GTX. Memang sejak sekuel pertamanya, Dominic Toretto, atau Dom selalu identik dengan muscle car. Dan ini menjadi mobil Plymouth keduanya. Oleh karenanya tidak perlu heran bila dirinya kembali dipasangkan dengan mobil bermesin besar.

Secara spesifikasi, jantung mekanis standarnya berkonfigurasi V8 dengan kemampuan menembakkan tenaga 300-an PS. Akan tetapi, kabarnya, besutannya ini sudah mengganti depot tenaganya dengan mesin berkode LS3 yang mampu menghadirkan tenaga 435 PS dan dikawinkan dengan transmisi otomatis juga peranti NOS. Berkenaan dengan tampilannya, tampak masih standar, berkelir bodi hitam dan mengaplikasikan velg besar serta vinyl warna abu-abu yang menghiasi bagian bonnetnya.

Dodge Charger R/T

Bila Plymouth digunakannya saat beraksi di kondisi jalan perkotaan, maka lain lagi mobil andalannya saat dipacu di atas lapisan es. Dibalik jubah modifikasinya ini merupakan sosok dari Dodge Charger R/T yang diniagakan di rentang tahun 1970-an. Sebelumnya Dom pernah memakainya dan berjalan bersama dengan Brian O'Conner yang mengemudikan Toyota Supra berwarna orange di Fast and Furios tahun 2001 lalu.

Menyesuaikan dengan keperluan set syuting di daerah salju, maka Charger ini mendapatkan sentuhan perubahan seperti cat berkelir abu-abu doff dan over fender yang besar serta kaca yang dibingkai dengan aluminium. Perlu ditambahkan juga, dalam kondisi standar Dodge berpenggerak roda belakang ini sanggup menyentuh kecepatan maksimal 220 kpj dengan catatan akselerasi 0-100 kpj dalam 5,8 detik.

Chevrolet Corvette Stingray Coupe

Dalam jalan cerita ini, Leticia Ortiz atau disingkat Letty turut ikut mendampingi suaminya, Dom ketika berpetualang di New York City. Berdasarkan foto di lokasi syuting, Letty 'mengencani' mobil Corvette Stingray Coupe berkelir merah menyala dengan aksen hitam yang terasa di bagian velg, spion, handle pintu sampai bumper depan.

Sebagai informasi, bahwa varian Corvette ini merupakan edisi terakhir yang diluncurkan Chevrolet di tahun 1967. Perihal spesifikasi standarnya, sedan dua pintu dengan kap mesin yang panjang ini dibekali dengan jantung mekanis berkonfigurasi V8 dengan kompresi mesin yang tinggi. Bakatnya adalah menghantarkan tenaga puncak sampai 441 PS. Sebagai informasi tambahan, Corvette Stingray ini pernah masuk dalam jajaran Sport Car terbaik di era 1960an.

Local Motors Rally Fighter

Secara jujur, kami pun sempat penasaran dengan mobil pilihan istri dari Dom ini, karena memang terasa asing. Rupanya sedan bergenre big foot (ban besar) ini merupakan keluaran Local Motors. Produsen otomotif yang melakukan perakitan di Chandler, Arizona ini sudah mulai memproduksi Rally Fighter sejak tahun 2007.

Namun melihat kebutuhannya saat pengambilan gambar, pilihan Letty ini tergolong tepat, hanya saja mendapatkan tambahan aksesoris berupa bumper depan dan lampu tambahan berteknologi LED yang menempel di bagian atapnya. Oh iya, untuk ground clearancenya, mobil ini dapat diracik dengan rentang ketinggian 1.759 mm sampai 1.556 mm. Nah, untuk pabrik tenaganya, Local Motors memadukannya dengan mesin 6.2 L berformat V8 yang bisa memberikan daya 435 PS. Untuk memindahkan performanya, disematkan transmisi otomatis 4-percepatan.

International MXT

Semenjak film Fast Five, sosok polisi yang berbadan kekar bernama Luke Hobbs turut terlibat dalam petualangan Dom dan Brian hingga di sekuel ini. Meskipun belum bisa ditebak masalah apa yang terjadi, sehingga sehingga dirinya berjumpa dengan Dom di jalanan New York. Nah, selaras dengan perawakannya yang besar, maka mobil yang digunakannya juga lah besar.

Ya, International MXT atau kepanjangan dari Most Extreme Truck dengan laburan cat kamuflase bernuansa biru dan abu-abu serta velg besar berkelir hitam. Kendaraan double cabin dengan penggerak 4 roda ini mengandalkan depot tenaga V8 yang berprestasi menyemburkan tenaga 304 PS. Dengan angka performa tersebut, wajar saja bila mobil ini masih bisa membuntuti mobil kelompok Dom.

Dodge Ram Pickup

Saat berganti alam, di atas permukaan salju, Hobbs disandingkan dengan mobil Ram pickup yang sudah dimodifikasi seperti snowmobile. Sehingga perangkat kulit bundar telah terganti dengan roda rantai seperti tank. Merujuk informasi dari laman sosial media Dwayne Johnson 'The Rock', berdasarkan skenario, dirinya sedang beradegan di dataran salju dalam rangka menyelamat dunia.

Oleh karenanya terdapat sebuah alat berwarna hitam berukuran besar di bagian belakang Ram, yang perlu dinantikan saat filmnya diputar untuk apa fungsinya. Mengingat medan salju dan alat dibelakangnya yang besar maka kemungkinan Ram ini membenamkan jantung mekanis berkapasitas besar. Dari data spesifikasi, pick up yang berbeda divisi dengan Dodge ini mengkoleksi banyak mesin dari V6 3.7L hingga V8 6.7L.

Bentley Continental GT
Teman kecil dari Brian O'Conner, Roman Pearce juga turut serta dalam daftar anggota kelompok Dom di New York. Rome, karakter yang suka dengan mobil-mobil bercat nyentrik ini memilih grand tourer asal britania raya, Bentley Continental GT untuk mendampinginya mengarungi jalur perkotaan.

Guna menonjolkan keunikannya, kelir bodinya menggunakan konsep two tone yang memadukan merah 'candy' dan putih serta pada bagian kaki-kaki dikenakan ban berprofil tipis. Meskipun mewah, Rome tidak pernah lupa akan mesin yang besar. Dengan begitu generasi pertama dari Continental GT ini sangatlah cocok. Ya, mobil mewah ini menggendong mesin berkapasitas 6.0L dengan kemampuan memberikan tenaga 559 PS dan momen puntir 650 Nm dan cukup 4,8 detik untuk berakselerasi dari 0-100 kpj.

Lamborghini Murciélago

Tidak seperti pemeran lainnya yang mempercayakan pilihan mobilnya dengan spesifikasi di salju, Rome tetap percaya diri dengan supercar asal negeri Pasta, Lamborghini Murciélago untuk 'berdansa' di atas salju. Memang, karakter nyentriknya tidak bisa dihilangkan, bahkan supercar berkelir orange ini tidak mengenakan perangkat untuk berkendara di permukaan non aspal sama sekali dan pastinya 'banteng mengamuk' ini benar-benar sulit dikendalikan.

Sportcar dua pintu ini diperkuat oleh Lamborghini dengan sistem penggerak all wheel drive (AWD) dan jantung mekanis berkonfigurasi V12 dan berkapasitas 6.2 L yang berada di tengah. Untuk kompetensinya yakni mengeluarkan daya 580 PS dan cukup membuatnya melesat dari kecepatan diam ke 100 kpj, dalam kurun waktu 3,8 detik.

Mercedes AMG GT

Entah karena tidak mau kalah dengan Rome atau memang partner balapan Brian, Tej Parker, lebih menyukai mobil sportcar ikonik. Ya, dalam sekuel ini Tej mengendarai Mercedes AMG GT berwarna bodi abu-abu matte dengan garis vinyl ganda berkelir hitam yang membelah dari kap mesin hingga buritan.

Menyelaraskan konsep tampilannya, bagian kaki-kaki dijejali dengan velg besar bergaya bintang dengan warna hitam. Bila ditelisik kemampuannya, coupe dua pintu ini bisa berakselerasi 0-100 kpj dalam waktu kurang lebih 3 detik berkat pabrik tenaga twin turbo V8 berkekuatan 4.0L yang dapat mengeluarkan tenaga 462 PS dan momen puntir 600 Nm serta dipadukan bersama transmisi AMG Speedshift DCT 7-percepatan.

Ripsaw

Pilihan unik untuk lintasan salju bukan cuman terjadi pada Letty, karena Tej juga menjagokan kendaraan yang tak kalah menarik perhatian. Pernah dengar Ripsaw? Kendaraan ini masuk ke kategori tank ringan hasil rancangan dan buatan Howe & Howe Technologies dan juga diproduksi terbatas untuk dijual bebas.

Perihal rancang bangunnya, karena wujudnya tank maka bagian kaki-kakinya dihiasi oleh roda rantai. Pihak produsennya mengklaim bahwa inilah tank yang dapat berlari kencang, alasannya yakni jantung mekanisnya mengenakan mesin diesel Duramax 6.6L dengan kemampuan memproduksi daya maksimum 760 PS. Dengan demikian Tej dijamin tidak akan ketinggalan dari Dom ataupun Hobbs.

Jaguar F-Type S

Pada penghujung film Furious 7, Deckard Shaw memang sudah dijebloskan ke dalam 'hotel prodeo' oleh Luke Hoobs. Akan tetapi, dalam sekuel terbarunya nanti, Shaw kembali 'mengaspal' dan berjumpa dengan kelompok Dom. Belum diketahui apa yang akan dilakukannya, apakah membalas dendam atau menjadi buronan yang paling dicari karena kabur dari penjara.

Namun yang pasti, dirinya akan memakai mobil Jaguar F-Type S saat beraksi nantinya. Secara sekilas, coupe berdesain agresif ini mempunyai 'bakat' yang tidak dapat dipandang sebelah mata. Pasalnya, dibalik bonnetnya tersembunyi mesin 3.0L supercharged V6 dengan kompetensi memberikan tenaga 385 PS dan untuk kecepatan maksimumnya 275 kpj. Cukuplah untuk bersaing dengan Dom atau Hoobs di New York.